Titutitutitutitut..... (Handphone
Surya berdering, terlihat ada pemberitahuan ada satu SMS masuk)
Setelah 1 tahun berlalu, akhirnya
Tije menghubungi Surya kembali.
“Surya, minggu ini aku akan bertunangan
dengan Dhani. Aku harap kamu bisa datang ke acara pertunanganku ini.” Begitulah
isi pesan singkat yang Tije sampaikan kepada Surya.
Dengan kaget dan di iringi rasa
tidak percaya Surya membaca pesan tersebut dan dengan cepat ia menghubungi
Tije.
Tuuuuuuuuuuuuuuuutuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuut...
Tije : “Surya! Kamu udah baca SMS
dari aku kan? Gimana, kamu bisa dateng diacara pertunanganku?”
Dengan terbata-bata Surya
menjawab...
Surya : “hmmmm.. eng.. gak tau
deh je, aku bisa dateng atau gak ke acara kamu ini.”
Tije : “Loh? Kenapa? Kok ga
dateng sih?.” Tije menjawab dengan penuh rasa kecewa.
Surya : “Kamu memang yakin dengan
pilihan kamu ini? Kamu mau tunangan sama Dhani? Setau aku
kaaaaaaan.............”
Tije langsung memotong
pembicaraan Surya
Tije : “Ya gimana ya Sur, aku
juga sebenernya ga yakin sama Dhani. Ya kamu tau sendiri kan dia gimana. Dari
terakhir yang aku ceritain tentang aku sama Dhani juga dia gak ada perubahan.
Tapi, orang tua dia emang minta aku sama Dhani tunangan dan keluarga aku juga
setuju dengan rencana ini. Kalo ga mikir karena keluarga juga ya sebenernya aku
ga yakin sama Dhani sur... kamu tau aku kan.”
Surya : “Nah.. itu yang aku gak
percaya denger kabar pertunangan kamu ini, bukannya aku mau memberikan masukan
yang negatif. Tapi, coba kamu pikirkan sekali lagi kalau kamu sendiri
sebenarnya juga ga yakin sama Dhani.”
Tije : “Gak bisa, semua persiapan
udah selesai udah tinggal beberapa hari lagi. Aku ga mungkin batalin ini, yang
ada nanti aku malah nyari masalah.”
Surya : “Yaudah kalo itu emang
udah jadi keputusan kamu, semoga kamu ga ada rasa menyesal nantinya. Aku bicara
sperti ini karena aku perduli sama kamu. Aku ga mau kamu terus-terusan berusaha
sendiri di hubungan kamu sma Dhani. Kamu berhak buat bahagia je, bukan larut
bertahan dikesedihan gini. Nanti aku usahain dateng ya.. sekali lagi selamat
buat Kamu dan Dhani.”
Tttuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuut,
telephone pun langsung terputus sebelum Tije sempat menjawab kembali telephone
tersebut.
Sedih Surya mendengar kabar pertunagan
Tije dengan Dhani. Karena meskipun mereka sudah lost contact perasaan Surya
untuk Tije gak pernah berubah sedikitpun. Tetapi mulai dari kabar ini, Surya
harus benar-benar mencoba mengikhlaskan Tije dengan Dhani meskipun dengan rasa
terpaksa dan penuh kekhawatiran.
“Mungkin ini memang saatnya gue
harus mengikhlaskan Tije sama Dhani, hubungan merekapun udah ketahap yang lebih
jelas meskipun sebenarnya hubungan mereka tidak begitu baik.” Gumam Surya dalam
hatinya.
-------------------------------..8..------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar